Entri Populer

Rabu, 27 Juli 2011

Sri Sultan Hamengkubuwono Mundur dari Partai Nasdem

Hamengkubuwono memutuskan hengkang dari ormas Nasional Demokrat (Nasdem). Sikap Sultan dinilai sebagai wujud konsistensi pribadinya yang ingin Nasdem tetap pada jalurnya. 

"Saya kira apa yang dilakukan Sri Sultan seorang yang konsisten. Artinya sejak awal bergabung dengan Nasdem tujuannya memang gembar-gembor soal ormas. Sultan menunjukkan dirinya seorang yang konsisten," ujar pengamat politik Lili Romli kepada detikcom, Jumat (8/7/2011).

Lili mengatakan, sebagai pendiri wajar bila Sultan kecewa terhadap potensi Nasdem yang hendak menjadi Parpol. Nasdem berdiri sebagai gerakan sosial dan menaungi semua golongan.

"Kemudian saat menjauh menjadi kekuatan politik maka sudah terkotak-kotak. Justru tindakan Sultan ini mengukuhkan dirinya sebagai tokoh yang konsisten dan konsekuen," imbuhnya.

Berlama-lama di Nasdem, menurut Lili, juga tak ada gunanya. Karena lambat laun Nasdem akan menjadi parpol. "Sultan tak mau dibilang kutu loncat nantinya. Beliau kan Gubernur, kepentingan politiknya mengayomi semua kepentingan kelompok. Ketika jadi parpol ketokohan Sultan bisa turun," terangnya.

Sebelumnya, Sultan mengakui pengunduran dirinya dari ormas Nasdem. Hal itu dilakukannya karena dia kecewa Nasdem telah berubah menjadi partai politik dan berorientasi kekuasaaan.

"Betul saya keluar, karena Nasdem sudah menjadi partai. Kalau tidak kecewa, ya kita tidak keluar. Karena kita itu mengabdi bukan pada kekuasaan. Kalau politik kan pada kekuasaan, kalau ormas bukan," ujar Sultan.



sumber : http://www.detiknews.com/read/2011/07/09/022235/1677751/10/mundur-dari-nasdem-sri-sultan-hamengkubuwono-tunjukkan-konsistensi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar